Deretan Pembangunan Desa Hargosari, Kepemimpinan Sumono Jadi Sorotan

Berita Utama5 Dilihat
banner 468x60

Ngawi || Gemparnews.id –

Desa Hargosari, Kecamatan Sine, Kabupaten Ngawi, kini menjadi sorotan publik setelah dalam beberapa tahun terakhir tampak masif melaksanakan berbagai pembangunan infrastruktur desa. Di bawah kepemimpinan Kepala Desa Sumono, Hargosari disebut-sebut sebagai salah satu desa yang cukup progresif dalam memanfaatkan Dana Desa maupun program pembangunan dari pemerintah pusat maupun daerah.

banner 336x280

Pantauan di lapangan, sejumlah titik pembangunan telah berdiri kokoh. Mulai dari infrastruktur jalan desa berupa pavingisasi dan rabat beton, pembangunan Tembok Penahan Tanah (TPT) di kawasan rawan longsor, hingga rehabilitasi saluran irigasi yang menjadi urat nadi pertanian warga. Tak hanya itu, pembangunan fasilitas umum seperti balai dusun, pos kamling, dan sarana olahraga juga mulai tampak memberi warna baru di desa tersebut.

Menurut beberapa warga, pembangunan yang dilakukan selama kepemimpinan Sumono sangat membantu meningkatkan aksesibilitas dan aktivitas perekonomian masyarakat. “Kalau jalan sudah bagus, otomatis hasil panen petani bisa cepat sampai ke pasar. Tidak seperti dulu yang jalannya masih rusak parah,” ungkap salah satu warga setempat.

Meski begitu, geliat pembangunan yang terbilang pesat ini juga tak lepas dari kritik. Sejumlah pihak mempertanyakan kualitas pekerjaan dan transparansi penggunaan anggaran desa. Beberapa proyek diduga dikerjakan terburu-buru sehingga rawan mengalami kerusakan dini. “Kami hanya berharap pembangunan yang sudah ada jangan hanya terlihat megah di awal, tapi juga benar-benar bermanfaat untuk jangka panjang,” kata warga lain.

Kepala Desa Hargosari, Sumono, ketika dikonfirmasi, menegaskan bahwa seluruh pembangunan desa sudah melalui mekanisme musyawarah desa (musdes) dan disepakati bersama masyarakat. Ia menolak anggapan bahwa pembangunan hanya dijalankan sepihak atau tidak transparan. “Semua pembangunan jelas ada RAB-nya, ada papan proyek, dan bisa dilihat bersama. Kami ingin desa ini terus maju, tidak tertinggal,” ujarnya.

Pengamat desa di Ngawi menilai, pola pembangunan seperti di Hargosari bisa menjadi contoh jika dijalankan sesuai aturan. Namun, mereka mengingatkan agar perangkat desa tetap menjaga prinsip akuntabilitas dan menghindari praktik-praktik penyimpangan anggaran yang bisa merugikan masyarakat.

Dengan deretan pembangunan yang terus berjalan, Desa Hargosari kini seolah sedang bertransformasi. Tinggal bagaimana kepemimpinan Sumono mampu menjaga kepercayaan publik dan memastikan bahwa setiap rupiah dari dana desa benar-benar kembali untuk kesejahteraan masyarakat.

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *