Ngawi || Gemparnews.id –
Desa Dawung, Kecamatan Jogorogo, Kabupaten Ngawi kini memiliki kebanggaan baru. Pemerintah Desa Dawung di bawah kepemimpinan Kepala Desa Achmad Widayanto berhasil merealisasikan pembangunan lapangan olahraga desa yang diharapkan menjadi pusat pembinaan generasi muda dan ajang lahirnya prestasi olahraga.
Pembangunan lapangan ini merupakan wujud nyata komitmen pemerintah desa untuk menghadirkan fasilitas yang bermanfaat langsung bagi masyarakat. Selama ini, para pemuda Dawung kerap mengalami keterbatasan sarana untuk berlatih, terutama di bidang sepak bola dan olahraga lainnya. Kini, dengan adanya lapangan olahraga, harapan untuk mencetak atlet lokal berprestasi semakin terbuka lebar.
Kepala Desa Dawung, Achmad Widayanto, menegaskan bahwa pembangunan sarana olahraga ini adalah bentuk nyata kepedulian terhadap pemuda desa.
“Generasi muda adalah aset terbesar desa. Jika mereka tidak diberi ruang untuk berkembang, maka mereka akan kehilangan arah. Lapangan olahraga ini adalah investasi jangka panjang, bukan hanya untuk kesehatan, tetapi juga untuk mencetak prestasi yang bisa membawa nama baik Dawung di tingkat kecamatan, kabupaten, bahkan provinsi,” ungkapnya saat ditemui di lokasi lapangan.
Achmad menambahkan, pembangunan tersebut menggunakan dana desa yang sudah disepakati melalui musyawarah desa. Proses perencanaan dilakukan terbuka agar semua pihak merasa memiliki dan siap menjaga fasilitas ini.
Tokoh masyarakat Desa Dawung, Sutrisno (58), mengapresiasi langkah pemerintah desa yang menurutnya sangat berpihak pada kebutuhan generasi muda.
“Sudah lama kami menginginkan adanya lapangan olahraga representatif. Dulu anak-anak hanya main bola di tanah lapang seadanya. Sekarang mereka punya tempat yang lebih baik. Saya yakin dengan fasilitas ini, anak-anak Dawung bisa bersaing dengan desa-desa lain di turnamen resmi,” ujarnya.
Sementara itu, Andi (19), salah satu pemuda Desa Dawung yang aktif di karang taruna, mengaku sangat gembira dengan hadirnya lapangan baru tersebut.
“Kami sering latihan bola, tapi dulu tempatnya becek dan sempit. Sekarang dengan adanya lapangan desa, kami lebih semangat. Harapan kami ke depan bisa ikut kompetisi antar desa, bahkan bisa ada pembinaan yang lebih serius dari pihak desa,” katanya penuh optimisme.
Tak hanya untuk olahraga sepak bola, lapangan ini juga akan difungsikan untuk kegiatan lain seperti voli, senam bersama, hingga acara desa. Pemerintah desa berharap fasilitas ini bisa menjadi pusat kegiatan masyarakat, sekaligus mempererat kebersamaan antarwarga.
Kepala Desa Achmad Widayanto menegaskan, ke depan pihaknya akan menjadwalkan turnamen rutin dan pembinaan klub olahraga desa.
“Kami tidak ingin lapangan ini hanya berdiri tanpa kegiatan. Kami akan mendorong agar karang taruna aktif mengelola dan menjadikan lapangan ini sebagai wadah pembinaan. Dengan begitu, manfaatnya bisa dirasakan secara luas,” tegasnya.
Dengan terealisasinya pembangunan lapangan olahraga Desa Dawung, masyarakat menilai langkah ini sebagai terobosan penting yang akan membawa dampak jangka panjang. Generasi muda kini memiliki ruang untuk menyalurkan energi dan bakat mereka ke arah yang positif.
“Prestasi tidak datang tiba-tiba, perlu tempat, pembinaan, dan dukungan. Lapangan olahraga ini adalah awal dari perjalanan panjang itu,” pungkas Kepala Desa Achmad Widayanto.
